Keadaan kehidupan saat ini makin tidak pasti yang menuntut mahasiswa harus adaptive dan inovatif membuat atau manfaatkan kesempatan yang ada. Disamping itu, mahasiswa perlu belajar mengelola keuangan supaya tidak begitu boros yang bisa jadi berpengaruh pada masa datang.
Dosen Fakultas Ekonomika dan Usaha (FEB), Kampus Negeri Surabaya (Unesa) Moch. Khoirul Anwar mengutarakan panduan yang dapat dilaksanakan mahasiswa supaya dapat semakin irit keluarkan dana hidup setiap hari.
1. Keperluan bukan kemauan
Pria yang disebut ketua jalur Ekonomi Islam Unesa itu mengutarakan salah satunya yang mengakibatkan mahasiswa boros yakni tidak dapat membandingkan di antara keperluan dan kemauan. Ke-2 nya benar-benar berlainan. Sering mahasiswa terjerat memprioritaskan beberapa hal yang diharapkan daripada yang diperlukan.
Saat mempunyai bujet misalkan yang diprioritaskan ialah keperluan primer lebih dulu. Karena mahasiswa tentu saja masih kuliah, selanjutkan dapat dipakai untuk penuhi keperluan perkuliahan. “Kemauan sering ada keinginan untuk style-gayaan saja daripada menyaksikan peranan intinya. Kemauan itu tidak ada selesainya. Makin dituruti, makin menjadi-jadi,” jelasnya dikutip dari situs Unesa pada Selasa, 24 Januari 2023.
2. Targetkan pengeluaran
Naik Dua Ribu Rupiah Harga Emas Antam Hari Ini Jadi Rp 1.037.000
Seharusnya, mahasiswa membuat gagasan pengeluaran bulanan. Ini dapat direncanakan dimulai dari apa yang diperlukan dan berapakah bujet yang perlu dikeluarkan pada sebuah bulannya. Disamping itu perlu membuat seperti batas optimal bujet yang penting dikeluarkan. Otomatis ini akan melatih mahasiswa dalam cari langkah bagaimana memperoleh barang sama sesuai keperluan bermodal yang seperlunya.
Gagasan yang dibikin harus dipelajari di bulan akhir ataupun waktu membuat gagasan pengeluaran bulan selanjutnya. Bila off dari sasaran berbentuk pengeluaran di atas batasan optimal misalkan dapat dicarikan apa pemicunya dan dapat dibenahi pada gagasan bulan selanjutnya.
3. Pakai uang kontan
Rupanya ada ketidaksamaan tanggapan psikis di antara berbelanja memakai uang kontan dengan nontunai. Jika nontunai, orang tidak berasa telah habiskan uang banyak. Sementara gunakan tunai, kehilangan uang semakin lebih berasa dan buat sesak, apa lagi saat belanja dengan nominal yang supaya besar.
Menurut Khoirul, pemakaian uang kontan akan memberi signifikansi yang tinggi dalam tekan pengeluaran keuangan. Saat mahasiswa terlatih belanja memakai uang kontan, jadi tidak ada kemauan besar untuk beli barang yang lain. Dan saat memakai uang non-tunai, ada dorongan untuk beli barang dalam porsi jumlah yang besar dan kurang uang tidak begitu berasa.
4. Pola hidup simpel
Memanglah tidak ada yang larang mahasiswa untuk berpenampilan, tapi seharusnya berpenampilan itu harus sesuai isi kantong. Pola hidup yang tidak sesuai dengan isi kantong kerap mengakibatkan ketidakberhasilan keuangan seorang. Karenanya, pola pikir pola hidup perlu diganti. Pola hidup tidak perlu mahal dan branded, yang perlu nyaman dipakai dan mempunyai peranan sama sesuai keperluan.
5. Sadarkan diri
Walau ada beberapa mahasiswa yang mempunyai penghasilan, tapi umumnya pada mereka masih memercayakan ‘kiriman’ orangtua. Karenanya, mahasiswa harus mengetahui bujet orangtua yang didapat dengan jerih payah cuma untuk keperluan kuliah anaknya.
“Uang ini kan kerja hasil membanting tulang untuk kuliah anaknya. Kiriman mereka untuk digunakan buat keperluan kuliah, bukan buat style-gayaan atau untuk beli hal yang kurang diperlukan. Pemberian orangtua harus diatur dan digunakan secara baik,” katanya.
6. Tidak hedonisme
Keborosan yang membuat beberapa orang miskin pada akhirnya yakni karena hedonisme atau cari kesenangan dan kepuasaan. Hendry Cahyono, dosen FEB menjelaskan jika suatu hal yang terlalu berlebih memang tidak bagus, terhitung dalam pola hidup. “Jika mahasiswa mulai mengikuti kemauan untuk senang-senang dan memakai bujet yang terbatas. Nach itu pertanda mulai hedon dan itu harus didesak,” katanya.
7. Turunkan makan di luar
Makan di luar rumah memang dapat semakin mahal atau tambah murah dari ongkos makan hasil bikinan sendiri di dalam rumah. Tetapi, kecondongannya, makan di luar dapat semakin boros. Bujukan macam opsi menu yang ada dapat membuat orang kalap.
Supaya lebih irit, seharusnya dapat masak sendiri di dalam rumah atau bawa perbekalan dari rumah. Makan di luar bisa jadi, tapi tidak boleh terlampau sering. Meskipun misalkan makan di luar, cari tempat makan yang sehat dan nikmat tapi murah.
Audi A6 dan A8 memang mempunyai design yang cukup serupa. Lantas apakah beda mobil eksklusif itu, yang diperhitungkan menubruk mahasiswa Cianjur?
Mahasiswa Kampus Widyatama Bandung meningkatkan program digital Mekanisme Logistik Pengendalian Sampah Anorganik namanya ‘Teman Ubah’.
Universitas Mengajarkan sebagai salah satunya program yang ditargetkan Kemdikbud. Siapa yang mengajarkan dan untuk siapa?
Selainnya membunuh, tersangka aktor dituduh mengambil beberapa barang punya mahasiswa Arab Saudi itu.
Karopenmas Seksi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan menerangkan jika mobil yang menubruk mahasiswa itu bukan lantaran konvoi polisi.
Mahasiswa Unej membuat pengembangan permen anti plak gigi. Ia membuat permen lunak non-sukrosa dengan perasa serai dan lemon.
Dari data yang dipunyai Puslapdik, berikut 10 universitas yang paling banyak terima mahasiswa ADik Disabilitas 2022.
Mahasiswa ITS sukses meningkatkan program penyimpanan arsip secara digital yang diintegrasikan dengan blockchain bernama Countract.
Netbook yang kuat dan mempunyai daya bertahan lama akan mempermudah saat dipakai di luar ruang
Universitas Merdeka Cycle 4 dan program Magang Angkatan Berbakat diperuntukkan pada mahasiswa aktif semester 5, 6 dan 7.